Ir. Soekarno dan tempe, dua ikon yang Indonesia banged. Ir. Soekarno dan tempe begitu dekat begitu lekat, kegemaran beliau pada makanan rakyat jelata yang hampir selalu terhidang dikala beliau bersantap, hingga terucap dibeberapa pidato beliau tempe ikut hadir, dalah satu diantaranya;

"Kami menggoyangkan langit, menggemparkan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2,5 sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita."

Coba Gan n' Sis bantu ane cari tahu pidato mana lagi yang ada tempenya

Kecintaan pada tempe tak diragukan lagi hingga tanggal lahir IR. Soekarno, 6 Juni 1901 oleh Forum Tempe Indonesia ditetapkan sebagai Hari Tempe, selain itu tanggal 6 Juni bertepatan dengan peresmian Rumah Tempe Indonesia di Bogor pada 6 Juni 2012.


Mau sehat, bergizi, bernutrisi tapi kan bikin tempe diinjek-injek

Memang tradisional ada proses iniek mengijek untuk melepas kulit kedelai tapi 11:12 lah sama injek menginjek buah anggur sebelum diproses jadi wine


Secara tradisional begitulah proses membuat tempe, begitu mudah dan relative murah dalam.peoses produksinya hingga timbul kekawatiran apabila ada perusahaan yang akan mematenkan tempe.
Berkat upaya para penggiat tempe, pada 8th Southeast Asia Soy Foods Seminar and Trade Show yang dilaksanakan di Westin Resort Nusa Dua Bali pada tgl 21-23 Mei 2013 dan dihadiri oleh sekitar 250 orang dari 13 negara, menghasilkan satu keputusan pengakuan bahwa tempe merupakan warisan budaya bangsa Indonesia.

Tempe yang telah diakui dunia sebagai pangan sehat, oleh FAO dan WHO diganjar dengan CODEX Alimentarius Commission sebagai standar proses pengolahan tempe.




Berikut penjelasan dari cofounder Indonesia Tempe Movement


Tempe sudah go internasional, bahkan data tahun 1984 ada sekitar 18 perusahaan di luar konoha yg serius menggarap tempe, bayangkan berapa banyak perusahaan atau pengrajin di luar negeri hingga saat ini, sementara di dalam konoha ada sekitar 100 ribu pengrajin tempe, kebanyakan UMKM tradisional.

Sementara ane sudahi sampai di sini, sudah kepanjangan, lanjut part 2 kalo rame

Karna ini tentang makanan mohon komentar seputar makanan, komen SARA+Pol bakal ane delete atau banned jika diperlukan