Bukan karena Dicurangi, Bambang Pacul Ungkap Alasan Ganjar Pranowo Kalah di Pilpres 2024: Kami Kalah Kelas



AYOJAKARTA.COM — Politisi PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengungkap alasan mengapa Ganjar Pranowo kalah dalam Pilpres 2024.

Menurut Bambang Pacul, kekalahan Ganjar Pranowo kalah bukan karena kecurangan politik.

Setelah kekalahan paslon 03, Bambang Pacul kemudian melakukan evaluasi penyebab kekalahan Ganjar-Mahfud.

"Komandan lapangan setelah selesai pertempuran harus melakukan post mortem. Harus dicek lapangan kenapa bisa sampai seperti ini, kalah apa saya, di mana mereka bisa mengalahkan saya?" kata Bambang Pacul yang dikutip AyoJakarta.com dari YouTube Deddy Corbuzier.

“Kan katanya curang?" timpal Deddy. "Nggak pak," ucap Bambang Pacul.


Baca Juga:
Ganjar Pranowo Bicara Soal Wacana Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bakal Diisi 40 Menteri

Ia mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan analisis mengapa Ganjar sampai kalah di 38 provinsi di Indonesia.

Dari hasil analisisnya, Bambang Wuryanyo mengatakan jika kekalahan Ganjar Pranowo disebabkan faktor strategi.

"Analisis dulu pak, 38 provinsi rontok semua kaya keserang badai. Gile ini kekuatan apa, kita lakukan hipotesis dulu. Kita analisis dulu. Kita jangan reaksioner dulu. Di mana kita kalah? Strateginya," ungkapnya.

Setelah menganalisis, akhirnya disimpulkan bahwa pihaknya kalah kelas dalam pertempuran.

"Kami analisis dulu. Akhirnya sampai pada kesimpulan kami kalah kelas. Komandan tempur mereka kelas A," ujar Bambang Pacul.

Baca Juga:
Tim Pemenangan Nasional Resmi Dibubarkan, Ganjar Pranowo Nyatakan Siap Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran



Deddy Corbuzier kemudian kembali menanyakan terkait penyebab kekalahan Ganjar-Mahfud.

"Jadi bapak mengatakan kalahnya Ganjar bukan karena kecurangan?" tanya Deddy.

Bambang pun menegaskan bahwa kekalahan Ganjar-Mahfud bukan karena adanya kecurangan.

Baca Juga:
Setelah Menerima Putusan MK, Ganjar Pranowo: Inilah Akhir dari Seluruh Proses Pilpres 2024



Ia sendiri mengaku sudah tahu apa penyebab dan ahli strategi dari pihak lawan yang membuatnya sampai kalah.

"Bahwa penyebab kekalahannya apa aku sudah tahu, siapa ahli strategi saya tahu, kekuatannya saya juga tahu. Artilerinya bergelombang pak," ujar Bambang Pacul.***

https://www.ayojakarta.com/news/7612...9zSmhSeEZ0dQ..


mana nih suara 16% silent majority huamas pranowo

kok hilang

kayak angin kentut saja
: