Setelah kapal induk pertama bertenaga nuklir USS Enterprise pensiun, kini giliran USS Nimitz menyusul Gan. Mengutip artikel dari Breaking Defense, US Navy sedang menyusun rencana untuk segera menyingkirkan Nimitz. Sementara itu, permintaan anggaran fiskal 2024 akan memperpanjang umur layanan Nimitz selama 13 bulan, dari April 2025 hingga Mei 2026, kata juru bicara Angkatan Laut kepada Breaking Defense.

Tetapi proses untuk memensiunkan kapal induk ini tidak mudah, karena kapal membawa reaktor nuklir sebagai sumber tenaganya. US Navy harus memastikan tidak ada bahan bakar nuklir atau radiasi pada kapal induk tersebut, sebelum kapal dapat dibongkar. Dalam proses pembongkaran kapal USS Nimitz, US Navy akan bekerja sama dengan galangan pembuat kapal Newport News milik Huntington Ingalls Incorporated (HII).

Pensiunnya USS Nimitz salah satunya karena biaya pemeliharaan yang terus meningkat akibat usia kapal yang terus menua Gan, di sisi lain pensiunnya Nimitz juga didorong oleh segera beroperasinya kapal induk baru, yakni USS Gerald R. Ford. Tapi membongkar kapal induk itu lebih rumit daripada membuatnya, karena melalui Undang-Undang Kebijakan Lingkungan Nasional mengamanatkan bahwa, Angkatan Laut AS harus membongkar kapal dengan cara yang paling tidak berbahaya bagi lingkungan.



Di sisi lain, meski galangan kapal Newport News Shipbuilding memiliki pengalaman dalam membuat kapal induk nuklir; tetapi mereka belum punya pengalaman untuk membongkar kapal induk nuklir. Newport News juga satu-satunya galangan kapal yang menyediakan layanan untuk menonaktifkan kapal induk bertenaga nuklir di AS saat ini, meskipun itu juga merupakan konsep yang sama sekali baru. Galangan kapal tersebut saat ini sedang melakukan pembongkaran pertama dari kapal induk bertenaga nuklir USS Enterprise.

Meski sudah dinonaktifkan sejak 2017 lalu, USS Enterprise saat ini masih utuh Gan; Newport News akan memastikan jika tidak ada radioaktif di kapal tersebut sebelum membongkarnya. USS Enterprise saat ini masih disimpan di galangan kapal Newport News di Hampton Roads, Virginia.

Pada Agustus 2022, pihak galangan kapal mengatakan tidak akan memulai pembongkaran Enterprise sampai tahun 2025. Perkiraan biaya untuk membongkar kapal induk bertenaga nuklir berkisar antara US$554 juta hingga US$1,36 miliar.

Galangan kapal Newport News telah mengeluarkan bahan bakar nuklir dari kapal Enterprise pada April 2018. Proses itu dimulai tidak lama setelah Enterprise menyelesaikan layanan operasionalnya. Pengurangan bahan bakar tentu saja merupakan tonggak sejarah dalam keseluruhan proses, tetapi menyelesaikan pembuangan Enterprise sepenuhnya tidak begitu mulus.



Sebagai tambahan informasi bagi Agan, USS Nimitz adalah kapal induk bertenaga nuklir paling sukses yang pernah dibuat Amerika. Total ada 10 kapal yang berhasil dibuat. Kapal induk tersebut kemudian disebut sebagai Nimitz Class, sesuai kapal pertama yang resmi bertugas. USS Nimitz sendiri resmi berdinas pada 3 Mei 1975.

Kapal punya panjang 332,85 m; tiggi 40,84 m; dan lebar 76,8m. Bobot dengan muatan penuhnya adalah 97.000 ton. Kapal ditenagai 2 reaktor nuklir dan 4 shaft. USS Nimitz bisa diajak ngebut sampai kecepatan maksimum 30 knots. Kapal bisa membawa 3.200 personel kapal dan 2.480 personel air wing. Sementara untuk helikopter dan pesawat yang bisa dibawa total ada 85 unit. Nimitz Class sendiri diharapakan untuk beroperasi selama 50 tahun, dengan pengisian ulang bahan bakar pada pertengahan usia operasinya.








Referensi Tulisan: Breaking Defense
Sumber Foto: US Navy