Perfilman Indonesia mengenal adegan panas atau adegan ranjang setelah tahun 1950-an. Sebelumnya, adegan dewasa ini masih dianggap tabu.

Bisa jadi, Indonesia yang baru lepas dari penjajahan masih memegang teguh nilai-nilai ketimuran, sementara adegan panas dianggap sebagai nilai-nilai Barat yang dianut penjajah. Dan Bung Karno, sebagai presiden pertama dan salah seorang yang memperjuangkan Indonesia lepas dari penjajahan, terkenal sebagai tokoh yang anti Barat.

Memasuki pasca-1950-an, perlahan-lahan adegan panas mulai muncul di perfilman Indonesia. Dari semula dianggap tabu, adegan-adegan tersebut mulai diterima publik penonton film Indonesia.

Lalu, siapakah artis-artis Indonesia yang memulai tampil berani dan beradegan panas dalam film Indonesia? Inilah 5 artis yang menjadi pionir adegan tersebut:

1. Nurnaningsih



Tak banyak yang kenal dengan nama ini di dunia keartisan Indonesia. Nurnaningsih lahir di Wonokromo, Surabaya pada  5 Desember 1925 dan meninggal 1 Maret 2004 dalam usia 79 tahun. Ia sangat populer pada era 1950-1970-an.

Nurnaningsih pertama kali bermain peran dalam film Krisis (1953) arahan sutradara legendaris, Usmar Ismail. Dalam film Harimau Tjampa (1954), Nurnaningsih berani tampil setengah telanjang. Hal ini menjadikan ia sebagai artis Indonesia pertama yang berani melakukan adegan panas tersebut.

2. Suzanna



Bernafas dalam Lumpur (1970) adalah film di mana Suzanna, pemeran utamanya, banyak melakukan adegan panas. Suzanna melambung namanya lewat film yang disutradarai Turino Djunaedy ini. 

Namun, seiring perjalanan waktu, nama Suzanna lebih dikenal sebagai bintang film horor. Ia identik dengan Sundel Bolong dan Nyi Roro Kidul, sosok mistis yang diperankannya dalam film-film selanjutnya. 

Predikat bintang horor ini disandang Suzanna hingga akhir hayatnya (Suzanna lahir pada 13 Oktober 1944 di Bogor dan meninggal pada 15 Oktober 2008 di Magelang).

3. Rahayu Effendi



Artis bernama asli Siti Rahayu ini lahir di Bogor, 30 Agustus 1942. Kariernya di dunia seni diawali dengan menjadi penari untuk tamu-tamu kenegaraan di Istana Bogor.

Ibunda dari aktor dan mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dede Yusuf, ini pernah menyita perhatian publik ketika pada tahun 1974 berani beradegan dengan busana sangat terbuka dalam film yang dibintanginya, Tante Girang.

4. Debby Cynthia Dewi



Artis yang kini aktif kembali membintangi sinetron, setelah cukup lama tak bermain peran, ini lahir di Jakarta pada 4 Agustus 1952. Debby Cynthia Dewi merupakan saudara tiri artis Rini S. Bono (satu ayah lain ibu). Ia anak aktor terkenal, S. Bono. 

Banyak genre film yang dibintangi Debby, dari film drama sampai film laga. Namun, namanya meroket sebagai bintang panas ketika bermain dalam film Tiada Djalan Lain (1972). Dalam film hasil kerja sama Indonesia dengan Hong Kong ini, Debby melakukan adegan ranjang dengan Alan Teng Kuang Yung, aktor Mandarin yang sedang ngetop saat itu. 

5. Yati Octavia




Yati Octavia lahir di Jakarta pada 20 Oktober 1954. Ia terkenal lewat perannya sebagai Ani dalam film-film Rhoma Irama pada dekade 1970-an akhir.

Namun, sebelum bermain dalam film-film Rhoma Irama, Yati telah dikenal sebagai bintang panas lewat film Intan Perawan Kubu(1972). Dalam film ini, Yati berani tampil tanpa busana bagian atas. Hanya rambut panjangnya yang tergerai menutupi dadanya. 


Referensi 1

Sumber foto 1

Referensi 2

Sumber foto 2

Referensi 3

Sumber foto 3

Referensi 4

Sumber foto 4

Referensi 5

Sumber foto 5